DENPASAR – balienews.com
GOR Purna Krida di Kabupaten Badung, yang merupakan markas dan tempat latihan Bali United Basketball, mengalami insiden kebakaran pada Rabu pagi (24/1). Kejadian ini mengejutkan tim pelatih dan pemain yang sedang melakukan latihan sesi pagi.
Asisten Pelatih Bali United Basketball, I Gusti Rusta Wijaya, menyatakan bahwa pihaknya sedang menunggu keputusan manajemen terkait lokasi latihan yang baru. Saat ini, GOR Merpati dan GOR Kodam Udayana menjadi pilihan yang paling memungkinkan.
“Kami masih menunggu manajemen, tapi lokasi yang paling memungkinkan itu GOR Merpati dan GOR Kodam Udayana untuk latihan,” ujar Rusta Wijaya di Denpasar, Rabu.
Meskipun dihadapkan pada situasi mendesak, tim pelatih berkomitmen untuk memastikan jadwal latihan tetap terjaga sesuai dengan persiapan menghadapi kompetisi bergengsi Indonesian Basketball League (IBL) 2024.
Jadwal latihan, yang biasanya dilakukan lima hingga enam kali dalam satu minggu, mencakup persiapan kebugaran fisik, teknik, dan taktik permainan. Rusta Wijaya menekankan bahwa meskipun terjadi kebakaran, skuad dengan julukan “Tridatu Warriors” akan terus berlatih untuk meraih performa terbaik di IBL 2024.
Sementara itu, Manajer Bali United Basketball, Sigit Sugiantoro, menyatakan dugaan sementara penyebab kebakaran adalah gangguan kelistrikan di GOR Purna Krida. Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa dan seluruh pemain serta ofisial tim dalam keadaan sehat dan aman.
Manajemen dan tim pelatih sedang aktif membahas kemungkinan lokasi kedua yang akan dijadikan markas, tempat latihan, dan lokasi pertandingan sementara untuk ajang IBL 2024. Pertandingan kandang berikutnya dijadwalkan melawan Prawira Harum Bandung pada Sabtu, 3 Februari.
“GOR Purna Krida sebagai markas kami di ajang IBL 2024 mengalami force majeure. Dugaan sementara penyebabnya karena korsleting listrik di area venue. Semua akan kami komunikasikan terlebih dahulu dengan tim pelatih dan pihak IBL,” tambah Sigit.
Sebagai informasi tambahan, selama IBL 2024, GOR Purna Krida telah menjadi saksi dua pertandingan kandang Bali United Basketball, menghadapi Amartha Hangtuah pada 13 Januari dan Bima Perkasa Yogyakarta pada 14 Januari. Meskipun mengalami insiden kebakaran, tim optimis dapat segera pulih dan melanjutkan persiapan menuju kompetisi basket tertinggi di tanah air, yang berlangsung dari Januari hingga Juni 2024. (BEM1)
