Tabanan, Balienews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan secara resmi membuka Bulan Bung Karno VII 2025 melalui Apel Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni. Kegiatan ini digelar untuk memperingati kelahiran Presiden pertama RI, Ir. Soekarno, sekaligus menanamkan nilai-nilai Pancasila dan semangat kebangsaan di masyarakat.
Rangkaian acara mencakup kegiatan edukasi, budaya, dan hiburan sepanjang Juni 2025, melibatkan partisipasi aktif warga Tabanan.
Jadwal Lengkap Acara Bulan Bung Karno 2025
Berikut highlight kegiatan yang akan digelar:
-
10 Juni: Dharma Santhi
-
14 Juni: Pentas wayang Cenk Blonk dengan lakon “Wayan Cenk Blonk Berdialog dengan Bung Karno”
-
19 Juni:Â Yowana Tabanan: Mengguncang Dunia
-
30 Juni: Penutupan dengan aksi Bersih-Bersih Lingkungan
Lomba-lomba menarik:
-
7 Juni: Lomba PBB antar Gugus Pramuka se-Kabupaten Tabanan
-
13-14 Juni: FESTA (Festival Kecamatan Tabanan)
-
19 Juni: Lomba Stand-Up Comedy
-
20 Juni: Lomba Masak Mustika Rasa, Lomba Guyub Menyama Braya, dan Gebyar PBB
Bulan Bung Karno Bukan Sekadar Kegiatan Seremonial
Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., menekankan pentingnya acara ini sebagai momentum penguatan ideologi bangsa.
“Bung Karno telah mewariskan nilai-nilai luhur tentang cinta tanah air, gotong royong, dan keberanian berpikir besar. Melalui Bulan Bung Karno ini, kami ingin menghidupkan kembali semangat itu, khususnya di kalangan generasi muda Tabanan. Mari kita jadikan momentum ini sebagai penggerak perubahan menuju Tabanan yang lebih maju, berbudaya, dan berkarakter Pancasila,” tegas Bupati Sanjaya.
Kepala Kesbangpol Tabanan, I Putu Dian Setiawan, menambahkan:
“Bulan Bung Karno menjadi momen strategis untuk membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kegiatan ini juga menjadi sarana pendidikan politik yang positif, inklusif, dan menginspirasi, terutama bagi generasi muda,” jelas Putu Dian.
Pemkab Tabanan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut menyukseskan rangkaian kegiatan ini sebagai bentuk penghormatan kepada Sang Proklamator sekaligus penguatan komitmen kebangsaan di era kekinian. (BEM/r)
