Tabanan, Balienews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan telah memasang 200 titik akses Wifi Gratis untuk masyarakat per 28 Agustus 2025. Program yang sepenuhnya didanai APBD 2025 ini menargetkan seluruh 406 titik koneksi dapat beroperasi penuh pada November 2025.
Titik-titik wifi yang telah aktif tersebut tersebar di sejumlah kecamatan, termasuk Kediri, Marga, Pupuan, dan Selemadeg.
Sebanyak 206 titik lainnya masih dalam tahap pengerjaan untuk memastikan konektivitas internet yang merata di seluruh wilayah kabupaten.
Dukungan untuk Ekonomi Digital dan Pariwisata
Kehadiran Wifi Gratis ini dirancang untuk menjadi penggerak transformasi digital di Tabanan. Fasilitas ini tidak hanya memudahkan akses informasi, tetapi juga diproyeksikan untuk memperkuat ekonomi digital, mendukung para pelaku UMKM, dan meningkatkan daya tarik wisata.
Pemasangan titik wifi di objek-objek wisata strategis diharapkan dapat mempermudah wisatawan mengakses informasi dan mempromosikan destinasi secara langsung melalui media sosial.
Bupati: Internet Kebutuhan Dasar
Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., menegaskan bahwa akses internet telah berubah dari kebutuhan sekunder menjadi kebutuhan dasar.
“Akses internet bukan lagi kebutuhan sekunder, melainkan kebutuhan mendasar untuk pendidikan, ekonomi, maupun sosial. Dengan terhubungnya masyarakat Tabanan ke jaringan digital, kami berharap tumbuh inovasi, kreativitas, dan semangat kebersamaan dalam membangun daerah menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani,” ujarnya.
Langkah Strategis Wujudkan Smart City
Program ini merupakan bagian integral dari penerapan konsep Smart City atau Kota Cerdas di Tabanan. I Gusti Putu Winiantara, S.Sos., Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tabanan, menyatakan bahwa ini adalah langkah strategis untuk mewujudkan Smart Living dan Smart Society.
“Dengan adanya konektivitas digital yang merata, masyarakat Tabanan dapat lebih mudah mengakses layanan pemerintah, meningkatkan literasi digital, serta beradaptasi dengan perkembangan teknologi global. Hal ini sekaligus menjadi wujud nyata dari implementasi visi Tabanan Era Baru,” jelas Winiantara.
Fasilitas ini juga dipasang di tempat ibadah dan ruang publik untuk mendukung penyebaran informasi keagamaan dan membuka kesempatan bagi generasi muda untuk berinovasi. (BEM/r)
