Balienews.com – Ginjal sebagai organ kecil memiliki peran vital dalam menyaring limbah, menyeimbangkan cairan, dan menjaga fungsi tubuh. Menurut Hindustan Times, Senin (12/5), fondasi kesehatan ginjal seumur hidup harus dibangun sejak masa kanak-kanak dengan peran aktif orang tua.
Dr. Sathiyan S., Konsultan Senior Nefrologi di Rumah Sakit SIMS Chennai, memberikan sejumlah rekomendasi konkret bagi orang tua untuk menjaga kesehatan ginjal anak:
1. Biasakan Hidrasi dengan Air Putih
“Sediakan air putih yang mudah diakses dan biasakan anak meminumnya secara teratur. Hindari memberikan soda atau jus kemasan berlebihan karena dapat membebani ginjal dalam jangka panjang,” tegas Dr. Sathiyan.
2. Kontrol Pola Makan Anak
Ahli ini menekankan pentingnya diet seimbang rendah garam dan makanan olahan. “Kelebihan garam dapat meningkatkan tekanan darah yang lama-kelamaan mengganggu fungsi ginjal,” jelasnya.
Ia menyarankan memperbanyak konsumsi buah, sayuran segar, biji-bijian, serta makanan rumahan yang lebih sehat dibandingkan makanan olahan atau cepat saji. Pola makan bernutrisi membantu mempertahankan fungsi ginjal optimal sekaligus mencegah masalah kesehatan jangka panjang.
3. Dorong Aktivitas Fisik
“Ajak anak bermain di luar ruangan, menari, bersepeda, atau melakukan aktivitas apa pun yang membuat mereka aktif bergerak,” ujar Dr. Sathiyan. Olahraga teratur membantu menjaga berat badan ideal dan mengurangi risiko diabetes serta hipertensi—dua faktor pemicu gangguan ginjal.
4. Waspadai Tanda Awal Masalah Ginjal
Orang tua perlu mewaspadai gejala potensial gangguan ginjal pada anak, seperti:
-
Infeksi saluran kemih berulang
-
Pembengkakan di sekitar mata atau pergelangan kaki
-
Darah dalam urine
-
Tekanan darah tinggi yang tidak biasa
“Deteksi dini gejala-gejala ini penting untuk mencegah komplikasi serius di masa depan,” tandas Dr. Sathiyan.
5. Orang Tua Harus Jadi Panutan
“Anak-anak lebih banyak belajar dari tindakan orang tua daripada sekadar nasihat,” ungkapnya. Kebiasaan orang tua dalam memilih makanan sehat, tetap aktif, dan rutin memeriksakan kesehatan akan membentuk pola hidup serupa pada anak.
“Ginjal yang sehat tidak terbentuk dalam semalam. Ini adalah hasil gaya hidup, dan tidak ada kata terlalu dini untuk memulainya,” pungkas Dr. Sathiyan. Dengan konsistensi menerapkan tips di atas, orang tua dapat meminimalkan risiko gangguan ginjal pada anak di kemudian hari. (BEM)