Tabanan, balienews.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tabanan akan menggelar pelatihan literasi media digital dan kecakapan teknologi informasi (TI) secara gratis bagi masyarakat umum dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah Kabupaten Tabanan. Kegiatan ini direncanakan berlangsung dari Juli hingga Desember 2025, dengan target 500 peserta.
Program ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani, sekaligus menyikapi pentingnya peningkatan literasi digital di tengah pesatnya transformasi teknologi.
Pentingnya Literasi Digital di Era Disrupsi
Perkembangan digital yang masif menuntut masyarakat mampu memilah informasi, memahami etika digital, dan melindungi data pribadi.
Maraknya hoaks dan kejahatan siber membuat pelatihan ini tidak hanya relevan, tetapi menjadi kebutuhan mendasar bagi semua kalangan.
Pelaksanaan Secara Fleksibel dan Kolaboratif
Sekretaris Diskominfo Tabanan, I Gusti Putu Winiantara, menjelaskan bahwa pelatihan akan dilaksanakan secara daring (online) melalui platform video conference untuk memudahkan peserta.
“Kami mendesain kegiatan ini agar fleksibel, gratis, dan terbuka untuk siapa saja. Peserta yang menyelesaikan pelatihan akan mendapat sertifikat,” ujar Winiantara.
Kegiatan ini melibatkan akademisi, praktisi TI, dan relawan, termasuk Komunitas Insan Kreatif Generasi Singasana (IKGS). Diskominfo juga membuka kesempatan bagi lembaga atau individu yang ingin berkolaborasi.
“Bagi yang ingin menjadi volunteer atau berkolaborasi, silakan hubungi Diskominfo Tabanan. Mari bersama membangun SDM unggul yang siap menghadapi era digital.” pungkas Winiantara. (BEM/r)
