Tabanan, Balienews.com – Warga Desa Adat Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel, Tabanan, Bali, digegerkan pencurian uang kepeng Rambut Sedana di Pura Puseh Bale Agung pada Rabu (20/8/2025). Peristiwa ini terungkap saat persiapan prosesi piodalan, dengan kerugian ditaksir mencapai Rp3,5 juta. Polisi kini tengah menyelidiki kasusnya.
Pencurian Uang Kepeng Tanpa Tanda Kerusakan
Kapolsek Penebel, AKP I Gusti Kade Alit Murdiasa, membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengungkapkan, pencurian diduga dilakukan tanpa merusak pintu maupun gembok pelinggih.
“Dari hasil olah TKP, pintu Pelinggih Tumpang Tujuh bisa terbuka sekitar 30 sentimeter meski tanpa membuka kunci. Hal ini dimanfaatkan pelaku untuk mengambil uang kepeng,” jelasnya.
Kerugian ditaksir mencapai Rp3,5 juta atau setara dengan tujuh ikat uang kepeng asli.
Peristiwa Terungkap Saat Persiapan Piodalan
Kejadian pertama kali diketahui Jro Mangku Puseh, Ni Nyoman Sumi (77), bersama dua prejuru adat, yakni I Wayan Wirata (47) dan istrinya. Mereka hendak memindahkan wakul berisi uang kepeng dari pelinggih ke Bale Piasan.
Namun, Jro Mangku merasa bobot wadah lebih ringan dari biasanya. Setelah dicek, ternyata uang kepeng telah hilang. Ia pun langsung memberi tahu pengempon pura.
Warga Adat Kaget, Baru Pertama Terjadi
Prejuru adat segera melaporkan kejadian kepada Bendesa Adat Dadia, I Wayan Kartika. Pihak Polsek Penebel bersama pecalang, babinsa, dan perangkat adat kemudian turun langsung menangani kasus ini.
Bendesa Adat Dadia, I Wayan Kartika, mengaku warga adat sangat kaget atas peristiwa yang baru pertama kali terjadi.
“Ini baru pertama kali terjadi. Kami tidak menyangka uang kepeng sakral bisa hilang,” ungkapnya.
Menurutnya, sebelum peristiwa ini, pemangku dan krama masih sempat melaksanakan persembahyangan di Pura Bale Agung pada rahina Purnama, 8 Agustus lalu. Saat itu, kondisi masih aman.
Polisi Masih Lakukan Penyelidikan
Pihak kepolisian hingga kini masih mendalami kasus tersebut guna mengungkap identitas pelaku pencurian. Aparat meminta masyarakat tetap tenang dan mendukung proses penyelidikan. (BEM)
