Balienews.com – Kebiasaan makan dan minum sambil berdiri ternyata tidak hanya dianggap kurang sopan di masyarakat, tetapi juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Melansir dari laman Alodokter, sejumlah penelitian dan pakar medis mengungkap bahwa posisi tubuh saat makan berpengaruh terhadap sistem pencernaan dan penyerapan nutrisi tubuh.
Dampak Negatif Makan dan Minum Sambil Berdiri
Kebiasaan makan dan minum sambil berdiri sering dilakukan karena alasan praktis, seperti saat menghadiri acara dengan kursi terbatas atau sedang terburu-buru. Namun, jika dilakukan terus-menerus, kebiasaan ini bisa menimbulkan beberapa gangguan kesehatan serius.
1. Gangguan Sistem Pencernaan
Menurut pakar gizi, posisi berdiri saat makan dapat mempercepat proses pengosongan lambung. Akibatnya, makanan tidak tercerna dengan sempurna dan nutrisi tidak terserap optimal oleh usus. Kondisi ini bisa memicu berbagai gangguan pencernaan dalam jangka panjang.
2. Risiko Perut Kembung
Makan atau minum dalam posisi berdiri sering membuat seseorang menelan udara lebih banyak. Akumulasi udara ini dapat menyebabkan perut terasa penuh, nyeri, dan tampak membesar karena kembung.
Selain itu, proses pencernaan yang tidak optimal akibat posisi tubuh ini juga memperburuk kondisi kembung.
3. Meningkatkan Risiko Makan Berlebihan
Saat makan berdiri, seseorang cenderung makan lebih cepat. Hal ini membuat sinyal kenyang dari lambung ke otak terlambat muncul, sehingga meningkatkan risiko makan berlebihan.
Makan perlahan dalam posisi duduk dapat membantu tubuh mengenali rasa kenyang dengan lebih baik dan menjaga porsi makan tetap seimbang.
4. Potensi Tersedak
Makan dan minum dalam posisi berdiri juga meningkatkan risiko tersedak, terutama jika dilakukan dengan tergesa-gesa. Meski tampak sepele, tersedak bisa berakibat fatal bila tidak segera ditangani dengan benar.
Kapan Makan Berdiri Bisa Dibenarkan?
Dalam kondisi tertentu, seperti pada penderita GERD (Gastroesophageal Reflux Disease), makan sambil berdiri justru dapat membantu mencegah naiknya asam lambung ke kerongkongan. Namun, kebiasaan ini sebaiknya dilakukan dengan pengawasan dokter.
Pilih Cara Makan yang Lebih Sehat
Baik makan sambil berdiri maupun duduk memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Meski begitu, para ahli merekomendasikan untuk makan dengan posisi duduk santai, perlahan, dan dengan porsi seimbang agar sistem pencernaan bekerja optimal. (BEM)
