Balienews.com – Bermain HP (handphone) terlalu lama tidak hanya membuat pengguna lupa waktu, tetapi juga bisa menimbulkan efek samping seperti sakit kepala atau migrain. Menurut pakar kesehatan, pusing akibat menatap layar HP terlalu lama bisa terjadi karena kelelahan mata, postur tubuh yang tidak tepat, hingga kecerahan layar yang berlebihan.
Lantas, bagaimana sebenarnya hubungan antara penggunaan HP dan sakit kepala, serta bagaimana cara mengatasinya?
HP dan Risiko Sakit Kepala: Apa Penyebabnya?
Dikutip dari Very Well Health, dokter spesialis penyakit dalam Colleen Doherty menjelaskan bahwa penggunaan HP berlebihan dapat menyebabkan berbagai gejala seperti migrain, nyeri leher, nyeri tangan, hingga ketegangan mata.
Semakin lama seseorang menatap layar HP, semakin besar pula kemungkinan munculnya gejala sakit kepala. Peneliti menemukan adanya hubungan temporal, yaitu gejala sakit kepala biasanya muncul setelah penggunaan HP dalam waktu lama.
Faktor penyebab utama di antaranya:
- Kelelahan mata karena otot mata terus fokus menatap layar kecil.
- Kecerahan layar berlebihan yang memicu migrain atau pusing.
- Postur tubuh membungkuk yang menyebabkan ketegangan otot leher dan bahu.
- Gerakan jari berulang saat mengetik atau bermain game yang menimbulkan ketegangan.
Bagaimana Cara Mengatasi Pusing Akibat Main HP?
Untuk mengurangi risiko pusing atau migrain akibat bermain HP, pengguna dapat menerapkan beberapa langkah berikut:
- Atur kecerahan layar agar tidak terlalu terang atau silau.
- Perbesar ukuran teks supaya mata tidak terlalu tegang.
- Ubah posisi tubuh secara berkala — jangan terlalu lama membungkuk atau menunduk.
- Gunakan speaker atau earphone saat menelepon agar tidak menekan HP langsung ke telinga.
- Istirahatkan tangan dan mata setiap 30 menit.
- Kurangi durasi bermain HP, misalnya dengan menjadwalkan waktu penggunaan atau mengaktifkan mode Jangan Ganggu (Do Not Disturb) agar tidak tergoda membuka HP terus-menerus.
Bijak Gunakan HP untuk Kesehatan
Meski HP menawarkan banyak hiburan dan kemudahan, pengguna perlu lebih bijak dalam mengatur waktu penggunaan. Istirahatkan mata secara berkala dan batasi durasi menatap layar agar terhindar dari sakit kepala dan kelelahan. (BEM)




